News

Aliansi Madura Indonesia (AMI) Gelar Aksi Demo Besar di Surabaya: Tuntut Hentikan Pencurian Aset Negara dan Pecat Direksi PT Telkom Indonesia

Metro24Surabaya  – Dewan Pimpinan Pusat (DPP) Aliansi Madura Indonesia (AMI) akan menggelar aksi demonstrasi besar-besaran di Kota Surabaya pada Rabu dan Kamis, 22–23 Oktober 2025, dengan tema “Hentikan Pencurian Aset Negara!”. Aksi ini rencananya akan berlangsung sejak pukul 08.00 WIB hingga selesai, dengan titik kumpul di Muster Area, dan menyasar beberapa lokasi strategis, di antaranya kantor PT Telkom Indonesia, IndiHome Fiber, serta Mapolda Jawa Timur.

Menurut informasi resmi yang diterima redaksi, aksi ini merupakan bentuk kekecewaan masyarakat terhadap dugaan praktik pencurian aset negara, khususnya terkait maraknya pencurian kabel jaringan milik PT Telkom Indonesia di berbagai wilayah Jawa Timur yang diduga terjadi secara sistematis dan melibatkan oknum internal maupun eksternal perusahaan.

Ketua Umum DPP Aliansi Madura Indonesia Baihaqi Akbar dalam pernyataan sikapnya, menegaskan bahwa pihaknya tidak akan tinggal diam melihat kerugian negara akibat pencurian kabel yang bernilai miliaran rupiah. AMI menilai, lemahnya pengawasan internal dan dugaan pembiaran dari pihak manajemen Telkom Indonesia menjadi akar dari persoalan yang merugikan kepentingan publik tersebut.

“Kami menuntut pencopotan dan pemecatan Direktur PT Telkom Indonesia di Surabaya, termasuk seluruh jajaran bagian pengawasan yang terbukti lalai dalam menjalankan tugasnya. Jangan biarkan perusahaan plat merah ini dirusak oleh oknum yang tidak bertanggung jawab,” tegas pernyataan resmi AMI yang diterima pada Rabu (16/10).

Selain itu, AMI juga mendesak aparat penegak hukum, khususnya Polda Jawa Timur, untuk menangkap dan memenjarakan para aktor di balik pencurian kabel jaringan Telkom (Skabel) yang selama ini meresahkan masyarakat dan merugikan negara.

“STOP! Aksi pencurian kabel harus dihentikan. Kami akan terus mengawal kasus ini sampai para pelaku dan dalangnya benar-benar dihukum seberat-beratnya,” lanjut pernyataan itu.

Rencananya, ribuan massa dari berbagai wilayah—termasuk perwakilan dari Madura, Surabaya, Gresik, dan Sidoarjo—akan hadir dalam aksi tersebut. Massa akan membawa berbagai spanduk dan poster bertuliskan tuntutan seperti “Copot Direksi Telkom!”, “Tangkap Pencuri Aset Negara!”, dan “Stop Pencurian Kabel Fiber Optik!”.

Aksi ini juga akan diwarnai dengan orasi terbuka, teatrikal rakyat, dan penyampaian berkas tuntutan resmi kepada pihak Telkom Indonesia serta aparat kepolisian.

Koordinator lapangan menyebutkan bahwa aksi akan berlangsung damai dan tertib, namun akan tetap kritis dan tegas dalam menyampaikan aspirasi rakyat.

“Kami menjunjung tinggi hukum, tapi kami juga tidak akan mundur sebelum ada tindakan nyata dari pihak berwenang. Negara harus hadir dan tegas terhadap pencuri aset bangsa,” ujar salah satu korlap aksi.

Sementara itu, pihak Telkom Indonesia dan Polda Jawa Timur hingga berita ini diterbitkan belum memberikan keterangan resmi terkait rencana aksi demonstrasi tersebut.

DPP Aliansi Madura Indonesia menegaskan, jika tuntutan ini tidak segera direspons, maka aksi lanjutan dengan skala yang lebih besar akan digelar di tingkat nasional, termasuk ke Kementerian BUMN dan Kantor Pusat Telkom Indonesia di Jakarta.

(Redho)

This post was published on 16/10/2025 4:11 am

Admin Metro24

Recent Posts

Diduga Oknum Dinas Pariwisata Walikota Jakarta Barat Abaikan Respon Publik dan Tidak Miliki Sikap Sinergitas

Metro24, Jakarta - Keresahan publik kembali mencuat di wilayah Jakarta Barat terkait aktivitas sejumlah café dan SPA yang tetap beroperasi…

6 jam ago

Dekat dengan Warga, Kapolres Metro Tangerang Kota Sentuh Masyarakat Kampung Cacing Lewat Program Jum’at Peduli

Metro24, TANGERANG -  Dalam rangka mempererat hubungan antara Polri dan masyarakat, Polres Metro Tangerang Kota melaksanakan kegiatan Jum’at Peduli dan…

6 jam ago

Lapor Pak Kapolda Riau : Ifon dan Amek Duet Penadah Emas Ilegal di Lubuk Ambacang

Metro24 - Penadah emas yang di duga ilegal Desa Lubuk Ambacang Kecamatan Hulu Kuantan Ifon dan Amek di nilai kebal…

8 jam ago

Kapolres Metro Tangerang Kota Lounching Ojol Mart, Jhon LBF Siap Sumbang 10 Titik6 di Wilayah Polres Metro Tangerang Kota

Metro24, Tangerang - Dua Lokasi Ojol Mart Wilayah Polres Metro Tangerang Kota Resmi Dilounching Kapolres bersama Jhon LBF: Saya Sumbang…

9 jam ago

Brimob Polda Metro Jaya Beri Penghargaan kepada Anggota Berprestasi

Metro24, Jakarta - Brimob Polda Metro Jaya menggelar apel pemberian penghargaan bagi anggota berprestasi di Lapangan Satbrimob Polda Metro Jaya,…

9 jam ago

Dugaan Penadah Emas Ilegal Muncul Nama Yoga dan Saban di Desa Kasang Limau Sundai

Metro24 - Warga Desa Kasang Limau Sundai Kecamatan Kuantan Hilir Seberang sebut nama Yoga dan Saban penadah emas ilegal kucing-kucingan…

12 jam ago