News

Guru Penggerak Surabaya Utara Tidak Lolos Karena Belum Jabat Wakil Kepala Sekolah

Metro24, SURABAYA-Guru penggerak SMPN Negeri wilayah Utara sedih karena pengajuannya untuk menjadi calon kepala sekolah di kota Surabaya ditolak karena dirinya belum pernah menjabat menjadi wakil kepala sekolah di sekolahnya.(31/5/2025)

Semangatnya menggebu untuk meraih sertivikat guru penggerak kini pupus sudah, sertivikat sudah diraih ditolak sistem SIMPKB (sistem informasi manajemen pengembangan keprofesian yang berkelanjutan). tidak memiliki jabatan wakil kepala sekolah minimal 2 tahun.

” Saya sudah mendapatkan SK guru penggerak, tapi gagal karena saya tidak punya SK jabatan wakil kepala sekolah minimal 2 tahun mas ” ujar guru tersebut pada awak media.

“Kini saya mengajukan diri ke kepala sekolah saya untuk dijadikan staf dan maju jadi wakil kepala sekolah supaya kalo ada rekrutmen lagi saya bisa lolos jadi kepala sekolah ” tambahnya dengan sedih.

Saat media bertanya tentang temannya yang sama guru penggerak bisa lolos jadi kepala sekolah padahal jadi Waka baru 6 bulan Bu zizah nama samarannya yang tidak mau di sebutkan identitasnya sontak heran dan bertanya ” Kok bisa ya mas, wong saya saja masukkan datanya ke sistemnya saja ditolak, gak gak gak, mungkinlah mas … Kecuali kalo SK itu diubah mundur 2 tahun baru bisa mas …” ujar Bu guru ini dengan nada jengkelnya.

Yusuf masruh kepala dinas pendidikan kota Surabaya diminta media untuk membuka data guru yang kini jadi kepala SDN Manyar Sabrangan 2 ini, menolak dan mengatakan ‘ semoga guru tersebut sehat sehat saja ” pungkas Yusuf pada media melalui telephonenya.

Publik dan pers semakin tidak percaya dengan rekrutmen kepala sekolah disurabaya karena ke tidak transparan dan kejujuran dinas pendidikan kota Surabaya, ada dugaan Kolusi dan nepotisme bahkan jual beli jabatan di rekrutmen calon kepala sekolah dikota Surabaya ini.
(Redho)

This post was published on 01/06/2025 9:37 am

Admin Metro24

Recent Posts

Polda Metro Jaya Gencarkan Patroli Skala Besar, Hadirkan Rasa Aman di Tengah Warga

Metro24, Jakarta - Polda Metro Jaya kembali melaksanakan patroli skala besar di wilayah hukumnya pada Minggu (25/10/2025) malam. Kegiatan ini…

2 jam ago

Waspada Penipuan Modus Beli Grup Facebook: Cara Licik Mereka Bajak Admin dan Kuasai Fanspage

Metro24, SURABAYA - Pemilik grup dan fanspage Facebook wajib ekstra waspada. Tren penipuan terbaru menargetkan pengelola komunitas online dengan tawaran…

3 jam ago

Kasatbinmas Polres Priok Hadiri Acara Hari Santri 2025 dan Pelantikan Pengurus MWC NU se-Jakarta Utara

Metro24, Jakarta - Dalam rangka memperingati Hari Santri Nasional Tahun 2025 dan Maulid Nabi Muhammad SAW 1447 H, Kepolisian Resor…

4 jam ago

Terindikasi Jadi Tempat Pemerasan dan Eksploitasi, PT Cahaya Ibu Berkarya Tampung Belasan Calon ART

Metro24, JAKARTA - PT Cahaya Ibu Berkarya, perusahaan penyalur tenaga kerja yang berlokasi di Jalan Sagu No.7, Jagakarsa, Jakarta Selatan,…

4 jam ago

Kapolres Metro Bekasi Cek Kesiapan Operasional Dapur SPPG Cibatu, Pastikan Standar Kesehatan dan Keamanan Pangan

Metro24, Bekasi - Kapolres Metro Bekasi KBP Mustofa, S.I.K., M.H. melakukan pengecekan kesiapan operasional Dapur SPPG Cibatu di wilayah Polsek…

7 jam ago

Aktivis Muda HMI Soroti Dugaan Ketidaktransparanan Proses Seleksi PAW di Kampung Pinang Sebatang

Metro24,Siak — Aktivis muda Himpunan Mahasiswa Islam (HMI), Adit, menyoroti dugaan ketidaktransparanan dalam proses seleksi tertulis Penggantian Antar Waktu (PAW)…

8 jam ago