News

Diduga Perizinan K3 diabaikan Lokasi Ptoyek Jembatan Pelawad I Ciledug Tangerang Oleh Oknum Pelaksana Proyek CV Mulia Arinda

Metro24, Tangerang – Proyek jembatan Pelawad yang dikerjakan oleh CV Mulia Arinda, bernilai hampir 6 Milyar dan dibiayai oleh APBD Kota Tangerang 2025, dimulai sejak 1 Juli 2025 targetnya akan selesai pada Desember 2025 ini berjalan tanpa memperhatikan keselamatan pengguna jalan lainnya.

Pengguna jalan dari arah Kebayoran lama menuju wilayah Ciledug ataupun sekitarnya, Sekarang harus sedikit berhati-hati dan memperlambat kendaraan saat melintasi di jembatan Pelawad, Ciledug, Tangerang.

Dugaan Kinerja oknumPelaksana Inisial S proyek Pembangunan Jembatan Pelawad Satu CiledugTangerang menimbulkan keresahan pengendara bermotorroda dua dsn roda lebih saat arus lu lintas tersendat

Operasional pekerjaan proyek udah berjalan dua bulan dengan jejak pekerjaan telah dibuat rusak oleh pihak oknum pelaksana CV.mulia arinda,ujar tegas pengakuannya yg dihimpun oleh awak media online

Pasalnya, jalan tertutup oleh baru kerikil yang menumpuk di sepanjang jembatan Pelawad, Jalan Raya Ciledug. Resiko untuk para pengguna roda dua tergelincir sangat tinggi, dan dihimbau pengguna jalan harap lebih berhati-hati saat melintas di jalan tersebut.

Selain itu minimnya rambu pengingat untuk meningkatkan kewaspadaan masyarakat saat melintas dijalan tersebut, Seperti pemasangan garis (line) dan rambu rambu sebagai sinyal informasi publik dan penunjuk bahwa tengah ada kegiatan proyek galian kabel nyaris tidak ada.

Terpantau di lokasi, Terlihat pekerja proyek hanya menggunakan rompi dan sepatu saja padahal sesuai standar boot, padahal sesuai standard operasional prosedural (SOP) K3 yaitu harus menggunakan helm pelindung dan sarung tangan, Apalagi jika melihat pekerjaan mereka menghancurkan jalan (jalur lama) tentunya rentan akan resiko dan bahaya, Saat di konfirmasi kepada salah satu pekerja proyek soal K3 hanya menggunakan helm dan baju rompi saja, mereka hanya diam.

Sementara Supri selaku penanggung jawab pekerjaan proyek, Saat di konfirmasi pemasangan garis (line) dan rambu-rambu serta kelengkapan K3, terkesan tak sepenuhnya menjawab.

Masyarakat berharap agar pekerjaan proyek itu tetap memperhatikan keselamatan pengguna jalan dan tidak merusak estetika jalan.

(H.R)

This post was published on 07/10/2025 1:56 pm

Admin Metro24

Recent Posts

Kasatbinmas Polres Priok Hadiri Acara Hari Santri 2025 dan Pelantikan Pengurus MWC NU se-Jakarta Utara

Metro24, Jakarta - Dalam rangka memperingati Hari Santri Nasional Tahun 2025 dan Maulid Nabi Muhammad SAW 1447 H, Kepolisian Resor…

45 menit ago

Terindikasi Jadi Tempat Pemerasan dan Eksploitasi, PT Cahaya Ibu Berkarya Tampung Belasan Calon ART

Metro24, JAKARTA - PT Cahaya Ibu Berkarya, perusahaan penyalur tenaga kerja yang berlokasi di Jalan Sagu No.7, Jagakarsa, Jakarta Selatan,…

50 menit ago

Kapolres Metro Bekasi Cek Kesiapan Operasional Dapur SPPG Cibatu, Pastikan Standar Kesehatan dan Keamanan Pangan

Metro24, Bekasi - Kapolres Metro Bekasi KBP Mustofa, S.I.K., M.H. melakukan pengecekan kesiapan operasional Dapur SPPG Cibatu di wilayah Polsek…

4 jam ago

Aktivis Muda HMI Soroti Dugaan Ketidaktransparanan Proses Seleksi PAW di Kampung Pinang Sebatang

Metro24,Siak — Aktivis muda Himpunan Mahasiswa Islam (HMI), Adit, menyoroti dugaan ketidaktransparanan dalam proses seleksi tertulis Penggantian Antar Waktu (PAW)…

5 jam ago

Polsek Taman Edukasi Pelajar SDN 2 Sepanjang tentang Anti-Bullying dan Tertib Berlalu Lintas

Metro24, SIDOARJO - Upaya menciptakan generasi muda yang berkarakter positif dan disiplin terus dilakukan Polsek Taman Polresta Sidoarjo. Pada Sabtu…

11 jam ago

Disahkannya UU No.14 tahun 2025 Direktur YLBH Fajar Trilaksana: Pemerintah Wajib Jamin Umroh Mandiri Aman Dari Penipuan

Metro24, GRESIK - Undang undang Nomor 14 tahun 2025 perbaikan atas Undang undang Nomor 8 Tahun 2019 yang mengatur tentang…

11 jam ago