Dugaan Penadah Emas Ilegal Muncul Nama Yoga dan Saban di Desa Kasang Limau Sundai

Metro24 – Warga Desa Kasang Limau Sundai Kecamatan Kuantan Hilir Seberang sebut nama Yoga dan Saban penadah emas ilegal kucing-kucingan dengan ApH, pasalnya kedua orang tersebut tidak pernah tersentuh hukum, Jumat 7/11/25.

Hal ini di sampaikan masyarakat setempat secara terang-terangan kepada awak media, bahwa Yoga dan Saban terbukti kebal hukum dan sampai saat ini masih tetap beraktivitas… red

Kami ingin tindakan Kapolres Kuansing
AKBP R. Ricky Pratidiningrat, S.I.K., M.H berani mengikuti jejak Kapolda Riau Irjen Pol Herry Heryawan yang viral beberapa hari ini menangkap penadah emas ilegal di Desa Pantai Lubuk Ramo Kuantan Musik.

” Yoga dan Saban sudah bertahun-tahun tidak pernah tersentuh hukum, Apakah Kapolres Kuansing berani bertindak tegas sesuai undang-undang yang berlaku di NKRI ” ujar warga yang minta namanya di rahasiakan.

Lanjutnya ” Kami menilai prosedur penangkapan di Desa pantai Lubuk Ramo ada unsur tebang pilih, kalau memang hukum di tegakkan lurus silahkan tindak Yoga dan Saban.

Tempat yang terpisah ” salah seorang chat awak media merasa tidak terlibat dan menjelaskan saya tidak ada bakar lagi ” ujarnya

Kemudian di sambung narasumber bisa jadi, sebab belakangan ini yang mengendalikan itu adalah Yoga…red

Kami yakin Yoga dan Saban pasti belum mengantongi izin untuk menadah emas hasil PETI di Desa Kasang Limau Sundai ” tutupnya.

Masyarakat minta Kapolda Riau Irjen Pol Herry Heryawan menurunkan tim Ditreskrimsus Ke-Desa Kasang Limau Sundai untuk menindak Ikbal dan Saban dan memproses secara hukum guna efek jera.